Tentang Plaza Obat

Wiki Article

Fakta-Fakta yang Sedikit Diketahui Tentang Plaza Obat.

Table of ContentsFakta-Fakta yang Sedikit Diketahui Tentang Plaza Obat.Satu-satunya Strategi Terbaik Anda dapat ingin menggunakan untuk Plaza ObatPedoman Teratas Dari Plaza ObatPernyataan Faktual Tidak Diketahui Tentang Plaza ObatRumor Tentang Plaza ObatPedoman Teratas Dari Plaza Obat
Plaza ObatPlaza Obat
“Implementasikan kegiatan tersebut secara nyata, jangan hanya formalitas pada saat dicanangkan tetapi bersama dengan pemdes, forkopimcam dan seluruh ormas benar-benar harus menggerakkan masyarakat untuk bersinergitas dan peduli. Bagi desa yang belum, nanti jika APBDes nya mampu dan bisa dicanangkan maka dipersilahkan, namun sekali lagi harus bisa diimplementasikan. Bantu Pemerintah menangani peredaran gelap narkoba, selamatkan generasi Indonesia bebas narkoba,” kata Wabup.

Kepala BNNK Cilacap berterimakasih terhadap dukungan Pemkab Cilacap perihal pemberantasan narkoba. Dengan adanya dukungan dari Pemkab Cilacap, BNNK Cilacap berharap agar program P4GN dan PN di Kabupaten Cilacap dapat terlaksana dengan baik. “Kami berterimakasih terhadap dukungan Pemkab Cilacap, tidak mungkin BNN bekerja sendiri. Dengan adanya Inpres kami berharap semua OPD dapat menerapkan P4GN dan PN.

Disampaikan juga bahwa sepanjang tahun 2021, BNNK Cilacap telah berhasil mengungkap kasus penyalahgunaan narkoba sebanyak 51 kasus. “Kemudian 2 bulan terakhir yaitu Januari dan Februari 2022 sudah terdapat 6 kasus 12 tersangka. Jadi jika kita berbicara narkotika ini adalah hal yang nampak, yang dibawah permukaan saya yakin lebih banyak. Sehingga kita upayakan pencegahan, agar nantinya terwujud Cilacap Bersinar atau bersih dari Narkoba,” terangnya.

Semua Tentang Plaza Obat

Berbagai tarian kreatifitas mereka tunjukkan kehadapan tamu undangan sebagai simbol ajang kreatifitas siswa sekolah seperti semboyan " Prestasi YES, Narkoba No". Upaya yang telah dilakukan oleh pihak sekolah dalam mendukung gerakan anti narkoba diantaranya ialah melalui sosialisasi, pemasangan papan himbauan serta kampanye stop narkoba lainnya. Hal tersebut dilaksanakan guna menciptakan lingkungan sekolah yang bersih dari bahaya narkoba dalam rangka mendukung program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) baik melalui kurikulum mata pelajaran intrakurikuler maupun ekstra kurikuler.

Plaza ObatPlaza Obat
Dalam amanat Presiden RI Joko Widodo yang dibacakan oleh Wakil Bupati Trenggalek mengajak semua masyarakat untuk menyatakan perang terhadap narkoba, baik itu langkah preventif maupun rehabilitasi. Dengan demikian, Hari Anti Narkoba Internasional ini hendaknya dapat dijadikan momentum untuk melakukan aksi bersama membebaskan bangsa ini dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika.

Di Trenggalek, koperasi memegang peranan penting di sektor perdagangan, hal tersebut dibuktikan dengan telah diluncurkannya toko modern gotong royong di Desa Ngetal Pogalan. Perwujudan koperasi sebagai soko guru kini bukan hanya isapan jempol belaka, dengan adanya toko modern gotong royong maka masyarakat sekitar yang menjadi anggota koperasi bisa ikut memiliki toko modern (Plaza Obat).

Sisi Terbaik dari Plaza Obat

, BATU-Menuju pariwisata internasional, Kota Batu, Jawa Timur, harus bebas narkoba. Bentuk dukungan tersebut mengalir deras dari para ulama se-Kota Batu. Secara khusus para ulama menyatakan siap membantu Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Pemkot Batu dalam merehabilitasi para korban atau pecandu nakotika dan obat berbahaya (narkoba). KH. Abdullah Wahid, Wakil Ulama Kota Batu, mengatakan para ulama di Batu siap menampung para korban narkoba di pondok pesantren (ponpes) milik mereka hingga para korban ini bisa kembali ke masyarakat.

Namun begitu para ulama siap memberikan perhatian kepada para pecandu narkoba yang memerlukan perhatian yang besar. “Semangat para ulama di Kota Batu untuk memerangi narkoba memang besar dalam upaya mendukung Batu di sini sebagai daerah tujuan wisata yang bebas dari narkoba maupun maksiat,” kata Abdullah di Batu, Kamis (27/2/2014). Secara khusus para ulama mendeklarasikan bentuk dukungan tersebut dalam acara peringatan Maulud Nabi Muhammad SAW di Balai Kota Batu.

Namun begitu upaya tersebut akan menjadi lamban dan bahkan bisa jalan di tempat atau stagnan jika tidak mendapatkan dukungan dari pemerintah daerah setempat. Eddy Rumpoko, Wali Kota Batu, mengatakan pemkot siap dalam mendukung terlaksananya program rehabilitasi korban narkoba. Bahkan pemkot telah menganggarkan dana Rp20 miliar untuk kegiatan yang bersifat sosial.“Dan rehabilitasi korban narkoba tersebut merupakan bagian di dalamnya,” jelas dia.

Plaza Obat Untuk Dummies



Dengan begitu akan terjadi lalu-lintas atau perjalanan wisata berskala internasional yang berpotensi memunculkan hal yang tidak diinginkan diantaranya terjadinya transaski narkoba berskala internasional. Iwan Ahmad Ibrahim, Kepala BNN Provinsi Jawa Timur, mengatakan saat ini BNN memiliki dua tempat untuk rehabilitasi narkoba yakni di Lido dan Badoka. Kondisinya juga telah penuh dengan korban narkoba yang direhabilitasi.“Sehingga peran pondok pesantren dalam merehabilitasi para korban narkoba tentu akan membantu, mempercepat, dan mempermudah upaya pemberantasan peredaran gelap narkoba,” ujarnya.

- Warga binaan yang tengah menjalani hukuman di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Garut saat ini didominasi oleh mereka yang terjerat kasus penyalahgunaan narkoba. Dari 527 warga binaan yang tengah menjalani hukuman, hampir setengahnya merupakan warga binaan kasus narkoba (Plaza Obat). Hal itu diungkapkan Kepala Lapas kelas IIB Garut, Iwan Gunawan Wahyudi seusai membuka kegiatan Rehabilitasi Sosial Bagi Penyalahguna Narkotika Lapas Kelas IIB Garut Tahun Anggaran 2022.

"Warga binaan di Lapas ini memang Plaza Obat didominasi oleh mereka yang terjerat kasus penyalahgunaan narkoba yang mencapai 200 lebih. Namun mereka kebanyakan kiriman dari daerah lain, dengan kata lain kasusnya banyak yang terjadi di luar Garut," ujar Iwan. Dikatakannya, dari jumlah warga binaan kasus narkoba sebanyak itu, 120 di antaranya saat ini ikut menjalani rehabiltasi sosial.

Rahasia Plaza Obat Teratas

Maksud dan tujuan dari kegiatan ini menurut Iwan untuk menyelamatkan kehidupan berbangsa dan bernegara melalui generasi muda yang memiliki kompetensi, sehat, dan bebas dari narkoba. Selain itu, diharapkan pula bisa menyelamatkan setiap individu generasi muda khususnya warga binaan Lapas Kelas IIB Garut melalui proses perubahan perilaku akibat penyalahgunaan narkoba sehingga dapat bergerak positif, memiliki perilaku yang baik dan produktif.

Plaza ObatPlaza Obat
– Jajaran Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Sragen berpartisipasi dalam kerja bakti membersihkan Alun-Alun Sragen yang merupakan ikon Kota Sragen, Sabtu (15/9) lalu. Kegiatan ini juga diikuti oleh anggota dari Kepolisian Resor Sragen (Plaza Obat). “Ini merupakan upaya untuk membangun sinergi antara penegak hukum,” tutur Kepala Lapas Sragen, Yosef Yembise, yang diawal kepemimpinannya turut mendukung program pemerintah daeeah di bidang kebersihan.

Kegiatan tersebut juga diikuti anggota Dharma Wanita Persatuan dan Warga Binaan Pemasyarakatan Lapas Sragen. Aksi ini pun berjalan aman dan lancar, bahkan mendapat perhatian warga masyarakat Kota Sragen – Jajaran Lembaga Pemasyarakatan di sini (Lapas) Kelas IIA Sragen berpartisipasi dalam kerja bakti membersihkan Alun-Alun Sragen yang merupakan ikon Kota Sragen, Sabtu (15/9) lalu.

Plaza Obat Untuk Dummies

Merah Putih I SURABAYA- Sejak resmi dibuka pada Minggu (19/12/2021), Alun-Alun Surabaya yang letaknya di bawah tanah, Jalan Gubernur Suryo kian antusias dari warga. Sejumlah warga langsung berdatangan dan berfoto-foto bersama teman dan keluarga. Namun, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (DKKORP) Kota Surabaya mengubah aturan kunjungan bagi wisatawan yang akan datang ke Alun-alun tengah kota itu.

Report this wiki page